Palopo, 09 September 2025
Dalam upaya mendukung pertumbuhan sektor kesehatan berbasis kearifan lokal, Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Kota Palopo bersama Dinas Kesehatan Kota Palopo menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) strategis untuk memperkuat keberlanjutan usaha mikro obat tradisional.
Kerja sama ini berfokus pada pemberian bimbingan teknis, pendampingan produksi sesuai standar, hingga edukasi keamanan produk bagi pelaku usaha mikro di bidang obat tradisional. Langkah ini diambil sebagai wujud nyata dukungan terhadap program nasional dalam mengembangkan industri kesehatan berbasis herbal dan kearifan lokal.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Palopo menyampaikan apresiasinya kepada PAFI atas inisiatif ini. Menurutnya, keberadaan usaha mikro obat tradisional sangat potensial, namun perlu diarahkan agar produknya memenuhi standar keamanan dan mutu.
“Kami percaya, dengan dukungan tenaga farmasi profesional dari PAFI, pelaku usaha mikro bisa menghasilkan produk herbal yang aman, berdaya saing, dan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
PAFI Kota Palopo berkomitmen untuk terus mendorong penguatan kapasitas pelaku usaha, baik melalui pelatihan maupun sosialisasi regulasi. Dengan demikian, produk obat tradisional Palopo tidak hanya diterima masyarakat lokal, tetapi juga berpeluang menembus pasar regional dan nasional.
Kerja sama ini menjadi tonggak penting dalam memajukan farmasi tradisional sekaligus mendukung visi pemerintah dalam memanfaatkan potensi bahan alam Indonesia untuk kesehatan masyarakat.